Pemrograman berorientasi objek pada PHP (Konsep OOP)
OOP KONSEP
1. Konsep Dasar pemrograman berorientasi objek
Konsep Pemrograman dan Paradigmanya Bahasa Pemrograman?
• Komputer bekerja seperti switching dan
hanya mengenali 0 dan 1
• Manusia tidak (paham) berbicara dengan
bahasa 0 dan 1
• Perlu bahasa pemrograman yang dapat
menjadi perantara percakapan antara
komputer dan manusia
• Bahasa pemrograman diubah ke dalam
bahasa yang dipahami oleh komputer
dengan menggunakan interpreter atau
kompiler
Compiler or Interpreter?
Compiler:
Mengkompilasi source code
menjadi bentuk file yang bisa
dieksekusi
Interpreter:
Mengkompilasi dan menjalankan
source code secara langsung
Tingkat Bahasa Pemrograman
1. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah (Assembler)
2. Bahasa Pemrograman Tingkat Sedang (C, Pascal, Fortran)
3. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi (Java, C++, C#)
Paradigma Pemrograman
Sudut pandang dan style pemrograman berhubungan dengan
bagaimana sebuah masalah diformulasikan dalam bahasa pemrograman
1. Functional Programming: Urutan fungsi secara sekuensial (Scheme,Lisp)
2. Procedural Programming: Pemecahan masalah berdasarkan prosedural kerja yg terkumpul dalam unit pemrograman bernama fungsi (C, Pascal)
3. Object-Oriented Programming: Koleksi object yang saling berinteraksi .
KONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
- Class
- method
- objek
- Class mendeklarasikan method yang dapat digunakan di panggil oleh object
- Object memiliki sifat independen dan dapat digunakan
youtube:
https://youtu.be/_5H2vzSgfQY
Reviewed by muhammad aidil rifaldi
on
June 05, 2021
Rating:



No comments